Kamis, 16 September 2010

Lebaran Saya

Hai.

Gimana liburan lebaranmu?
Menakjubkan? Macet? Biasa-biasa saja? :keluh:

Kalau saya, bisa dibilang sedang melewatkan libur lebaran dengan ajaib. Tidak ada yang bisa saya lakukan selain ngenet dan nyuci baju. Haha. Serius deh. Saya jaraaaaaaaang sekali keluar rumah. Hanya kalau saya ada acara keluarga atau bertemu dengan mahasiswa asing saya. Jadinya, saya nyaris nggak melewatkan romansa macet-macetan di Jogja. Hahahahahaha......Untunglah nggak lama lagi kuliah dimulai dan saya nggak perlu jadi jamur karatan di rumah.

:D:D:D:D

*Tuhaaaaan... Belum ngerjain PR sama sekali -_-*



ja ne...

Sabtu, 11 September 2010

Happy Eid Mubarak!

Assalamu'alaikum...

Happy Eid Mubarak 1 Syawal 1431 H~~~
Mohon maaf lahir batin
Semoga kita semua kembali pada fitrah...
*malas bikin kata-kata puitis

Semoga Allah SWT masih memberikan kita kesempatan untuk bertemu dengan bulan Ramadhan tahun depan. Amin.


ja ne...

Kamis, 09 September 2010

Khayalan dan Aku

Aku dan Khayalan

Aku dan Khayalan adalah satu.
Khayalan ada karena aku.
Dan mungkin, aku ada karena Khayalan.



----------------------------------------------------------------------------------


Aku telah memaksa Khayalan untuk menjadi diriku. Padahal ia bukan aku.
Aku juga telah ribuan kali mencoba mengkhianatinya.
Dan ia sama sekali tidak membenciku dan tidak meninggalkanku.

Dan sekarang, setelah banyak pengorbanan Khayalan yang ditujukan untukku,
aku INGIN membunuhnya? Pikiran gila apa lagi ini?

"Ya. Bunuh saja aku". Khayalan tiba-tiba berdiri di depanku. Tersenyum.

Aku kaget. Belati yang sudah kusiapkan untuk membunuhnya, kusembunyikan.

"Kau tak usah repot-repot menyembunyikannya. Aku sudah tahu itu", katanya sembari matanya menunjukkan ke arah tempat aku menyembunyikan belati.

"Kau....", desisku.

"Kau lupa, bahwa aku dan kau adalah satu?", kata Khayalan sambil terkekeh.

Aku diam. Ia sering sekali berkata bahwa aku dan Khayalan adalah satu, walaupun kami berbeda.
Semua yang kuinginkan, semua yang kupikirkan, semua yang kurencanakan. Ia tahu semua.
Ia bak penyihir yang bisa membaca pikiran orang-orang seperti yang sering kulihat di film dan buku-buku cerita fiksi.
Tetapi sialnya, aku tak mempunyai kemampuan semacam itu.
Khayalan seperti sebuah kotak misteri penuh kejutan yang terkadang mengerikan bagiku.

Khayalan masih berdiri di hadapanku. Pandangannya penuh misteri.
Menantang sekaligus ingin dikasihani.

"Khayalan, kau tak pantas dikasihani!". Kata-kata itu memang meluncur dari mulutku sendiri.
Tetapi bukan aku yang mengatakannya. Ada sesuatu yang "lain" yang mengendalikanku.

Sekonyong-konyong, aku melemparkan belati itu pada Khayalan. Ia tersungkur.
Dalam sekejap, sekelilingku berubah menjadi lautan darah.
Dan itu, bukan darahnya, tetapi darahKU. Aku panik.

Dalam pandanganku yang semakin nanar, kulihat ada seseorang yang tertawa sinis.
"Kerja yang bagus, gadis manis. Kau milikKU sekarang".

Suara itu. Bukan suara milik Khayalan.
Apakah sebenarnya aku mempunyai dua Khayalan?

ja ne...

Love doesn't need any reasons

Cinta yang sesungguhnya
adalah yang tak mempunyai alasan
kenapa kita mencintai sesuatu/seseorang

Cinta yang sesungguhnya
adalah cinta yang tak bersyarat

(aku ini ngomong apa ya?)

ja ne...

Sabtu, 04 September 2010

Man of The Month (SEPTEMBER)

Hai.

Sebenarnya saya ingin mengungkapkan siapa 'man of the month' saya bulan ini. Ada dua orang. Dan nggak kayak yang dulu-dulu, saya mengenal mereka secara personal dan mereka juga mengenal saya. Tapi, tak usah sebut nama saja ya. Karena kalau sebut nama nanti:

1. Orangnya keGRan (hahahahahaha)
2. Ntar dikiranya saya naksir mereka (atau salah satu di antara mereka)
3. Takutnya ada gosip macem-macem (hasyah)

Yang satu, adalah sahabat saya. Dia kadang menyebalkan, usil, tapi suer hatinya sebenernya selembut salju. Hahahaha. Suka tolong menolong dan rajin menabung. Wkwkwk. Orangnya sangat berbakat dalam bidang yang sama sekali nggak saya kuasai. Dan kalau dia membaca ini, iya kawan. Itu kamu! Hahahaha. Setahu saya, dia masih single (setahu saya lho). Errr apa lagi ya? Pokokmen dia itu keren! Bisa ngasih inspirasi dan motivasi ke saya dengan caranya sendiri. Akhir-akhir ini dia banyak membantu saya, tapi orangnya sendiri biasanya mengelak dan merendah.

Yang kedua,
apakah bisa saya rahasiakan?
hehehehe...
*nggak lah*
yang jelas saya belum terlalu mengenal beliau. Tapi beliau sudah banyak memberikan inspirasi dan pelajaran berharga buat saya selama beberapa bulan ini.

Saya bersyukur dan beruntung mengenal mereka. Ahahahahai.... :)



ja ne...