Aku

Hai

Tiba-tiba aku ingin menulis tentang diriku sendiri. Sebenarnya, karena aku ingin meluruskan yang selama ini mereka kira aku adalah orang yang begini, padahal begitu.

Aku sebenarnya adalah manusia yang perfeksionis. Kalau kau melihatku diam ketika tugas menumpuk dan tiba-tiba galak karena aku melihat sesuatu yang dilakukan orang lain --ketika kerja kelompok, ketika kerja tim-- yang aku anggap tidak sesuai dengan keinginanku. Ya. Aku memang seperti itu.

Sebenarnya tidak masalah bagiku kalau ada beberapa orang yang menyalahartikan keperfeksionisanku. Aku tidak akan menyalahkan mereka mengapa mereka tidak memahamiku. Aku memang rumit. Aku akui.

Dan keperfeksionisanku biasanya akan berhubungan dengan caraku berinteraksi dengan orang lain, dalam hal ini pada orang yang sama sekali belum dikenal. Terkadang aku tidak merasa nyaman jika harus mengobrol geje dengan orang yang belum aku kenal, apalagi dengan orang yang sok akrab. Bukannya aku sombong, tapi aku terlalu protektif terhadap privasiku. Nyebelin memang. Egois juga sih.

Dan jangan kira aku tidak sering mendapatkan masalah gara-gara ini. Aku cukup selektif menanggapi orang-orang tak dikenal yang mencoba mendekatiku (dalam arti general). Tak heran kalau aku sering tersinggung dan mutung kalau ada orang yang (menurutku) mendekatiku dengan cara seenaknya. Kalau sudah begitu, mereka biasanya malah mencibirku, menganggapku sok-sokan, bilang kalau egois, blah blah blah. Dan kalau aku jelaskan kenapa aku kayak gini, mereka malah tambah nggak terima. Walaupun yang nanggepin baik-baik juga nggak sedikit.

Nah sebenarnya, aku nggak minta kalian untuk memahamiku kok. Mungkin hanya sedikit. Yang jelas, aku akan belajar lebih memahami perasaan kalian *duileee*

ja ne...